Zulfahri juga berharap agar dijembatani dengan beberapa organisasi perangkat daerah (OPD) yang bisa bersinergi dengan kegiatan nelayan. \u201cKita harapkan ke depan beberapa dinas terkait bisa turut serta berperan meningkatkan taraf hidup nelayan, semisal Dinas Koperasi, Dinas Pariwisata hingga Dinas Kominfo Sumut,\u201d harapnya.<\/p>\n\n\n
Pada pertemuan tersebut turut hadir Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi, Keuangan, Pembangunan, Aset, dan SDA Agus Tripriyono, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Safruddin dan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Mulyadi Simatupang.rel<\/p>\n","post_title":"Sabrina Ajak HNSI Sumut Bersama Tingkatkan Kesejahteraan Nelayan","post_excerpt":"","post_status":"publish","comment_status":"open","ping_status":"open","post_password":"","post_name":"sabrina-ajak-hnsi-sumut-bersama-tingkatkan-kesejahteraan-nelayan","to_ping":"","pinged":"","post_modified":"2021-01-16 13:49:44","post_modified_gmt":"2021-01-16 13:49:44","post_content_filtered":"","post_parent":0,"guid":"https:\/\/mediaportibi.com\/?p=10130","menu_order":0,"post_type":"post","post_mime_type":"","comment_count":"0","filter":"raw"}],"next":false,"prev":false,"total_page":1},"paged":1,"column_class":"jeg_col_2o3","class":"epic_block_3"};
Sebelumnya, Ketua DPD HNSI Sumut Zulfahri Siagian menyampaikan berbagai persoalan yang dihadapi para nelayan. Antara lain masalah limbah yang mencemari laut dan menyebabkan tangkapan nelayan jauh berkurang. Juga sulitnya memasarkan ikan hasil tangkapan nelayan menembus pasar-pasar swalayan.<\/p>\n\n\n
Zulfahri juga berharap agar dijembatani dengan beberapa organisasi perangkat daerah (OPD) yang bisa bersinergi dengan kegiatan nelayan. \u201cKita harapkan ke depan beberapa dinas terkait bisa turut serta berperan meningkatkan taraf hidup nelayan, semisal Dinas Koperasi, Dinas Pariwisata hingga Dinas Kominfo Sumut,\u201d harapnya.<\/p>\n\n\n
Pada pertemuan tersebut turut hadir Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi, Keuangan, Pembangunan, Aset, dan SDA Agus Tripriyono, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Safruddin dan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Mulyadi Simatupang.rel<\/p>\n","post_title":"Sabrina Ajak HNSI Sumut Bersama Tingkatkan Kesejahteraan Nelayan","post_excerpt":"","post_status":"publish","comment_status":"open","ping_status":"open","post_password":"","post_name":"sabrina-ajak-hnsi-sumut-bersama-tingkatkan-kesejahteraan-nelayan","to_ping":"","pinged":"","post_modified":"2021-01-16 13:49:44","post_modified_gmt":"2021-01-16 13:49:44","post_content_filtered":"","post_parent":0,"guid":"https:\/\/mediaportibi.com\/?p=10130","menu_order":0,"post_type":"post","post_mime_type":"","comment_count":"0","filter":"raw"}],"next":false,"prev":false,"total_page":1},"paged":1,"column_class":"jeg_col_2o3","class":"epic_block_3"};
\u201cSeharusnya air sungai bisa kita gunakan airnya untuk kita mandi atau pun minum, namun karena sudah tercemar tidak bisa kita gunakan lagi. Belum ada kesadaran, kan tidak mungkin kita awasi setiap waktu,\u201d terangnya.<\/p>\n\n\n
Sebelumnya, Ketua DPD HNSI Sumut Zulfahri Siagian menyampaikan berbagai persoalan yang dihadapi para nelayan. Antara lain masalah limbah yang mencemari laut dan menyebabkan tangkapan nelayan jauh berkurang. Juga sulitnya memasarkan ikan hasil tangkapan nelayan menembus pasar-pasar swalayan.<\/p>\n\n\n
Zulfahri juga berharap agar dijembatani dengan beberapa organisasi perangkat daerah (OPD) yang bisa bersinergi dengan kegiatan nelayan. \u201cKita harapkan ke depan beberapa dinas terkait bisa turut serta berperan meningkatkan taraf hidup nelayan, semisal Dinas Koperasi, Dinas Pariwisata hingga Dinas Kominfo Sumut,\u201d harapnya.<\/p>\n\n\n
Pada pertemuan tersebut turut hadir Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi, Keuangan, Pembangunan, Aset, dan SDA Agus Tripriyono, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Safruddin dan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Mulyadi Simatupang.rel<\/p>\n","post_title":"Sabrina Ajak HNSI Sumut Bersama Tingkatkan Kesejahteraan Nelayan","post_excerpt":"","post_status":"publish","comment_status":"open","ping_status":"open","post_password":"","post_name":"sabrina-ajak-hnsi-sumut-bersama-tingkatkan-kesejahteraan-nelayan","to_ping":"","pinged":"","post_modified":"2021-01-16 13:49:44","post_modified_gmt":"2021-01-16 13:49:44","post_content_filtered":"","post_parent":0,"guid":"https:\/\/mediaportibi.com\/?p=10130","menu_order":0,"post_type":"post","post_mime_type":"","comment_count":"0","filter":"raw"}],"next":false,"prev":false,"total_page":1},"paged":1,"column_class":"jeg_col_2o3","class":"epic_block_3"};
Terkait masalah limbah, Sabrina mengatakan, hal itu merupakan masalah di seluruh perairan Indonesia. Persoalannya masih banyak masyarakat yang menganggap sungai sebagai drainase pembuangan sampah, tanpa menyadari limbah yang mereka buang ke sungai akan berakhir dan mencemari laut.<\/p>\n\n\n
\u201cSeharusnya air sungai bisa kita gunakan airnya untuk kita mandi atau pun minum, namun karena sudah tercemar tidak bisa kita gunakan lagi. Belum ada kesadaran, kan tidak mungkin kita awasi setiap waktu,\u201d terangnya.<\/p>\n\n\n
Sebelumnya, Ketua DPD HNSI Sumut Zulfahri Siagian menyampaikan berbagai persoalan yang dihadapi para nelayan. Antara lain masalah limbah yang mencemari laut dan menyebabkan tangkapan nelayan jauh berkurang. Juga sulitnya memasarkan ikan hasil tangkapan nelayan menembus pasar-pasar swalayan.<\/p>\n\n\n
Zulfahri juga berharap agar dijembatani dengan beberapa organisasi perangkat daerah (OPD) yang bisa bersinergi dengan kegiatan nelayan. \u201cKita harapkan ke depan beberapa dinas terkait bisa turut serta berperan meningkatkan taraf hidup nelayan, semisal Dinas Koperasi, Dinas Pariwisata hingga Dinas Kominfo Sumut,\u201d harapnya.<\/p>\n\n\n
Pada pertemuan tersebut turut hadir Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi, Keuangan, Pembangunan, Aset, dan SDA Agus Tripriyono, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Safruddin dan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Mulyadi Simatupang.rel<\/p>\n","post_title":"Sabrina Ajak HNSI Sumut Bersama Tingkatkan Kesejahteraan Nelayan","post_excerpt":"","post_status":"publish","comment_status":"open","ping_status":"open","post_password":"","post_name":"sabrina-ajak-hnsi-sumut-bersama-tingkatkan-kesejahteraan-nelayan","to_ping":"","pinged":"","post_modified":"2021-01-16 13:49:44","post_modified_gmt":"2021-01-16 13:49:44","post_content_filtered":"","post_parent":0,"guid":"https:\/\/mediaportibi.com\/?p=10130","menu_order":0,"post_type":"post","post_mime_type":"","comment_count":"0","filter":"raw"}],"next":false,"prev":false,"total_page":1},"paged":1,"column_class":"jeg_col_2o3","class":"epic_block_3"};
\u201cSetiap swalayan punya standar, nah agar barang kita bisa masuk ke sana , sama-sama lah kita buat produk kita sesuai standar, kenapa dia bisa kita tidak bisa,\u201d tambahnya.<\/p>\n\n\n
Terkait masalah limbah, Sabrina mengatakan, hal itu merupakan masalah di seluruh perairan Indonesia. Persoalannya masih banyak masyarakat yang menganggap sungai sebagai drainase pembuangan sampah, tanpa menyadari limbah yang mereka buang ke sungai akan berakhir dan mencemari laut.<\/p>\n\n\n
\u201cSeharusnya air sungai bisa kita gunakan airnya untuk kita mandi atau pun minum, namun karena sudah tercemar tidak bisa kita gunakan lagi. Belum ada kesadaran, kan tidak mungkin kita awasi setiap waktu,\u201d terangnya.<\/p>\n\n\n
Sebelumnya, Ketua DPD HNSI Sumut Zulfahri Siagian menyampaikan berbagai persoalan yang dihadapi para nelayan. Antara lain masalah limbah yang mencemari laut dan menyebabkan tangkapan nelayan jauh berkurang. Juga sulitnya memasarkan ikan hasil tangkapan nelayan menembus pasar-pasar swalayan.<\/p>\n\n\n
Zulfahri juga berharap agar dijembatani dengan beberapa organisasi perangkat daerah (OPD) yang bisa bersinergi dengan kegiatan nelayan. \u201cKita harapkan ke depan beberapa dinas terkait bisa turut serta berperan meningkatkan taraf hidup nelayan, semisal Dinas Koperasi, Dinas Pariwisata hingga Dinas Kominfo Sumut,\u201d harapnya.<\/p>\n\n\n
Pada pertemuan tersebut turut hadir Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi, Keuangan, Pembangunan, Aset, dan SDA Agus Tripriyono, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Safruddin dan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Mulyadi Simatupang.rel<\/p>\n","post_title":"Sabrina Ajak HNSI Sumut Bersama Tingkatkan Kesejahteraan Nelayan","post_excerpt":"","post_status":"publish","comment_status":"open","ping_status":"open","post_password":"","post_name":"sabrina-ajak-hnsi-sumut-bersama-tingkatkan-kesejahteraan-nelayan","to_ping":"","pinged":"","post_modified":"2021-01-16 13:49:44","post_modified_gmt":"2021-01-16 13:49:44","post_content_filtered":"","post_parent":0,"guid":"https:\/\/mediaportibi.com\/?p=10130","menu_order":0,"post_type":"post","post_mime_type":"","comment_count":"0","filter":"raw"}],"next":false,"prev":false,"total_page":1},"paged":1,"column_class":"jeg_col_2o3","class":"epic_block_3"};
Sabrina menyarankan agar HNSI Sumut lebih aktif melakukan pelatihan kepada para nelayan agar ikan yang dijual sesuai dengan standar yang diberlakukan swalayan, sehingga ikan nelayan bisa dijual di swalayan dengan harga yang lebih baik.<\/p>\n\n\n
\u201cSetiap swalayan punya standar, nah agar barang kita bisa masuk ke sana , sama-sama lah kita buat produk kita sesuai standar, kenapa dia bisa kita tidak bisa,\u201d tambahnya.<\/p>\n\n\n
Terkait masalah limbah, Sabrina mengatakan, hal itu merupakan masalah di seluruh perairan Indonesia. Persoalannya masih banyak masyarakat yang menganggap sungai sebagai drainase pembuangan sampah, tanpa menyadari limbah yang mereka buang ke sungai akan berakhir dan mencemari laut.<\/p>\n\n\n
\u201cSeharusnya air sungai bisa kita gunakan airnya untuk kita mandi atau pun minum, namun karena sudah tercemar tidak bisa kita gunakan lagi. Belum ada kesadaran, kan tidak mungkin kita awasi setiap waktu,\u201d terangnya.<\/p>\n\n\n
Sebelumnya, Ketua DPD HNSI Sumut Zulfahri Siagian menyampaikan berbagai persoalan yang dihadapi para nelayan. Antara lain masalah limbah yang mencemari laut dan menyebabkan tangkapan nelayan jauh berkurang. Juga sulitnya memasarkan ikan hasil tangkapan nelayan menembus pasar-pasar swalayan.<\/p>\n\n\n
Zulfahri juga berharap agar dijembatani dengan beberapa organisasi perangkat daerah (OPD) yang bisa bersinergi dengan kegiatan nelayan. \u201cKita harapkan ke depan beberapa dinas terkait bisa turut serta berperan meningkatkan taraf hidup nelayan, semisal Dinas Koperasi, Dinas Pariwisata hingga Dinas Kominfo Sumut,\u201d harapnya.<\/p>\n\n\n
Pada pertemuan tersebut turut hadir Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi, Keuangan, Pembangunan, Aset, dan SDA Agus Tripriyono, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Safruddin dan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Mulyadi Simatupang.rel<\/p>\n","post_title":"Sabrina Ajak HNSI Sumut Bersama Tingkatkan Kesejahteraan Nelayan","post_excerpt":"","post_status":"publish","comment_status":"open","ping_status":"open","post_password":"","post_name":"sabrina-ajak-hnsi-sumut-bersama-tingkatkan-kesejahteraan-nelayan","to_ping":"","pinged":"","post_modified":"2021-01-16 13:49:44","post_modified_gmt":"2021-01-16 13:49:44","post_content_filtered":"","post_parent":0,"guid":"https:\/\/mediaportibi.com\/?p=10130","menu_order":0,"post_type":"post","post_mime_type":"","comment_count":"0","filter":"raw"}],"next":false,"prev":false,"total_page":1},"paged":1,"column_class":"jeg_col_2o3","class":"epic_block_3"};
Hal itu disampaikan Sabrina saat menerima kunjungan silahturahmi DPD HNSI Sumut, di Gedung Lama Kantor Gubernur Sumut, Jalan Pangeran Diponegoro Nomor 30 Medan, Jumat (15\/1). \u201cPada pertemuan ini harus kita bahas hal-hal yang bisa menyejahterakan nelayan kita. Misalkan meningkatkan produk yang dihasilkan nelayan selain ikan segar,\u201d ujar Sabrina.<\/p>\n\n\n
Sabrina menyarankan agar HNSI Sumut lebih aktif melakukan pelatihan kepada para nelayan agar ikan yang dijual sesuai dengan standar yang diberlakukan swalayan, sehingga ikan nelayan bisa dijual di swalayan dengan harga yang lebih baik.<\/p>\n\n\n
\u201cSetiap swalayan punya standar, nah agar barang kita bisa masuk ke sana , sama-sama lah kita buat produk kita sesuai standar, kenapa dia bisa kita tidak bisa,\u201d tambahnya.<\/p>\n\n\n
Terkait masalah limbah, Sabrina mengatakan, hal itu merupakan masalah di seluruh perairan Indonesia. Persoalannya masih banyak masyarakat yang menganggap sungai sebagai drainase pembuangan sampah, tanpa menyadari limbah yang mereka buang ke sungai akan berakhir dan mencemari laut.<\/p>\n\n\n
\u201cSeharusnya air sungai bisa kita gunakan airnya untuk kita mandi atau pun minum, namun karena sudah tercemar tidak bisa kita gunakan lagi. Belum ada kesadaran, kan tidak mungkin kita awasi setiap waktu,\u201d terangnya.<\/p>\n\n\n
Sebelumnya, Ketua DPD HNSI Sumut Zulfahri Siagian menyampaikan berbagai persoalan yang dihadapi para nelayan. Antara lain masalah limbah yang mencemari laut dan menyebabkan tangkapan nelayan jauh berkurang. Juga sulitnya memasarkan ikan hasil tangkapan nelayan menembus pasar-pasar swalayan.<\/p>\n\n\n
Zulfahri juga berharap agar dijembatani dengan beberapa organisasi perangkat daerah (OPD) yang bisa bersinergi dengan kegiatan nelayan. \u201cKita harapkan ke depan beberapa dinas terkait bisa turut serta berperan meningkatkan taraf hidup nelayan, semisal Dinas Koperasi, Dinas Pariwisata hingga Dinas Kominfo Sumut,\u201d harapnya.<\/p>\n\n\n
Pada pertemuan tersebut turut hadir Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi, Keuangan, Pembangunan, Aset, dan SDA Agus Tripriyono, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Safruddin dan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Mulyadi Simatupang.rel<\/p>\n","post_title":"Sabrina Ajak HNSI Sumut Bersama Tingkatkan Kesejahteraan Nelayan","post_excerpt":"","post_status":"publish","comment_status":"open","ping_status":"open","post_password":"","post_name":"sabrina-ajak-hnsi-sumut-bersama-tingkatkan-kesejahteraan-nelayan","to_ping":"","pinged":"","post_modified":"2021-01-16 13:49:44","post_modified_gmt":"2021-01-16 13:49:44","post_content_filtered":"","post_parent":0,"guid":"https:\/\/mediaportibi.com\/?p=10130","menu_order":0,"post_type":"post","post_mime_type":"","comment_count":"0","filter":"raw"}],"next":false,"prev":false,"total_page":1},"paged":1,"column_class":"jeg_col_2o3","class":"epic_block_3"};
MEDAN (Portibi DNP)<\/em><\/strong>: Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Sumatera Utara (Sumut) R Sabrina mengajak Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Sumut bersama-sama meningkatkan kesejahteraan para nelayan. Antara lain dengan menjadi penghubung antara pemerintah dan nelayan.<\/p>\n\n\n Hal itu disampaikan Sabrina saat menerima kunjungan silahturahmi DPD HNSI Sumut, di Gedung Lama Kantor Gubernur Sumut, Jalan Pangeran Diponegoro Nomor 30 Medan, Jumat (15\/1). \u201cPada pertemuan ini harus kita bahas hal-hal yang bisa menyejahterakan nelayan kita. Misalkan meningkatkan produk yang dihasilkan nelayan selain ikan segar,\u201d ujar Sabrina.<\/p>\n\n\n Sabrina menyarankan agar HNSI Sumut lebih aktif melakukan pelatihan kepada para nelayan agar ikan yang dijual sesuai dengan standar yang diberlakukan swalayan, sehingga ikan nelayan bisa dijual di swalayan dengan harga yang lebih baik.<\/p>\n\n\n \u201cSetiap swalayan punya standar, nah agar barang kita bisa masuk ke sana , sama-sama lah kita buat produk kita sesuai standar, kenapa dia bisa kita tidak bisa,\u201d tambahnya.<\/p>\n\n\n Terkait masalah limbah, Sabrina mengatakan, hal itu merupakan masalah di seluruh perairan Indonesia. Persoalannya masih banyak masyarakat yang menganggap sungai sebagai drainase pembuangan sampah, tanpa menyadari limbah yang mereka buang ke sungai akan berakhir dan mencemari laut.<\/p>\n\n\n \u201cSeharusnya air sungai bisa kita gunakan airnya untuk kita mandi atau pun minum, namun karena sudah tercemar tidak bisa kita gunakan lagi. Belum ada kesadaran, kan tidak mungkin kita awasi setiap waktu,\u201d terangnya.<\/p>\n\n\n Sebelumnya, Ketua DPD HNSI Sumut Zulfahri Siagian menyampaikan berbagai persoalan yang dihadapi para nelayan. Antara lain masalah limbah yang mencemari laut dan menyebabkan tangkapan nelayan jauh berkurang. Juga sulitnya memasarkan ikan hasil tangkapan nelayan menembus pasar-pasar swalayan.<\/p>\n\n\n Zulfahri juga berharap agar dijembatani dengan beberapa organisasi perangkat daerah (OPD) yang bisa bersinergi dengan kegiatan nelayan. \u201cKita harapkan ke depan beberapa dinas terkait bisa turut serta berperan meningkatkan taraf hidup nelayan, semisal Dinas Koperasi, Dinas Pariwisata hingga Dinas Kominfo Sumut,\u201d harapnya.<\/p>\n\n\n Pada pertemuan tersebut turut hadir Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi, Keuangan, Pembangunan, Aset, dan SDA Agus Tripriyono, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Safruddin dan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Mulyadi Simatupang.rel<\/p>\n","post_title":"Sabrina Ajak HNSI Sumut Bersama Tingkatkan Kesejahteraan Nelayan","post_excerpt":"","post_status":"publish","comment_status":"open","ping_status":"open","post_password":"","post_name":"sabrina-ajak-hnsi-sumut-bersama-tingkatkan-kesejahteraan-nelayan","to_ping":"","pinged":"","post_modified":"2021-01-16 13:49:44","post_modified_gmt":"2021-01-16 13:49:44","post_content_filtered":"","post_parent":0,"guid":"https:\/\/mediaportibi.com\/?p=10130","menu_order":0,"post_type":"post","post_mime_type":"","comment_count":"0","filter":"raw"}],"next":false,"prev":false,"total_page":1},"paged":1,"column_class":"jeg_col_2o3","class":"epic_block_3"};
<\/p>\n\n\n MEDAN (Portibi DNP)<\/em><\/strong>: Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Sumatera Utara (Sumut) R Sabrina mengajak Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Sumut bersama-sama meningkatkan kesejahteraan para nelayan. Antara lain dengan menjadi penghubung antara pemerintah dan nelayan.<\/p>\n\n\n Hal itu disampaikan Sabrina saat menerima kunjungan silahturahmi DPD HNSI Sumut, di Gedung Lama Kantor Gubernur Sumut, Jalan Pangeran Diponegoro Nomor 30 Medan, Jumat (15\/1). \u201cPada pertemuan ini harus kita bahas hal-hal yang bisa menyejahterakan nelayan kita. Misalkan meningkatkan produk yang dihasilkan nelayan selain ikan segar,\u201d ujar Sabrina.<\/p>\n\n\n Sabrina menyarankan agar HNSI Sumut lebih aktif melakukan pelatihan kepada para nelayan agar ikan yang dijual sesuai dengan standar yang diberlakukan swalayan, sehingga ikan nelayan bisa dijual di swalayan dengan harga yang lebih baik.<\/p>\n\n\n \u201cSetiap swalayan punya standar, nah agar barang kita bisa masuk ke sana , sama-sama lah kita buat produk kita sesuai standar, kenapa dia bisa kita tidak bisa,\u201d tambahnya.<\/p>\n\n\n Terkait masalah limbah, Sabrina mengatakan, hal itu merupakan masalah di seluruh perairan Indonesia. Persoalannya masih banyak masyarakat yang menganggap sungai sebagai drainase pembuangan sampah, tanpa menyadari limbah yang mereka buang ke sungai akan berakhir dan mencemari laut.<\/p>\n\n\n \u201cSeharusnya air sungai bisa kita gunakan airnya untuk kita mandi atau pun minum, namun karena sudah tercemar tidak bisa kita gunakan lagi. Belum ada kesadaran, kan tidak mungkin kita awasi setiap waktu,\u201d terangnya.<\/p>\n\n\n Sebelumnya, Ketua DPD HNSI Sumut Zulfahri Siagian menyampaikan berbagai persoalan yang dihadapi para nelayan. Antara lain masalah limbah yang mencemari laut dan menyebabkan tangkapan nelayan jauh berkurang. Juga sulitnya memasarkan ikan hasil tangkapan nelayan menembus pasar-pasar swalayan.<\/p>\n\n\n Zulfahri juga berharap agar dijembatani dengan beberapa organisasi perangkat daerah (OPD) yang bisa bersinergi dengan kegiatan nelayan. \u201cKita harapkan ke depan beberapa dinas terkait bisa turut serta berperan meningkatkan taraf hidup nelayan, semisal Dinas Koperasi, Dinas Pariwisata hingga Dinas Kominfo Sumut,\u201d harapnya.<\/p>\n\n\n Pada pertemuan tersebut turut hadir Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi, Keuangan, Pembangunan, Aset, dan SDA Agus Tripriyono, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Safruddin dan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Mulyadi Simatupang.rel<\/p>\n","post_title":"Sabrina Ajak HNSI Sumut Bersama Tingkatkan Kesejahteraan Nelayan","post_excerpt":"","post_status":"publish","comment_status":"open","ping_status":"open","post_password":"","post_name":"sabrina-ajak-hnsi-sumut-bersama-tingkatkan-kesejahteraan-nelayan","to_ping":"","pinged":"","post_modified":"2021-01-16 13:49:44","post_modified_gmt":"2021-01-16 13:49:44","post_content_filtered":"","post_parent":0,"guid":"https:\/\/mediaportibi.com\/?p=10130","menu_order":0,"post_type":"post","post_mime_type":"","comment_count":"0","filter":"raw"}],"next":false,"prev":false,"total_page":1},"paged":1,"column_class":"jeg_col_2o3","class":"epic_block_3"};
<\/p>\n\n\n MEDAN (Portibi DNP)<\/em><\/strong>: Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Sumatera Utara (Sumut) R Sabrina mengajak Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Sumut bersama-sama meningkatkan kesejahteraan para nelayan. Antara lain dengan menjadi penghubung antara pemerintah dan nelayan.<\/p>\n\n\n Hal itu disampaikan Sabrina saat menerima kunjungan silahturahmi DPD HNSI Sumut, di Gedung Lama Kantor Gubernur Sumut, Jalan Pangeran Diponegoro Nomor 30 Medan, Jumat (15\/1). \u201cPada pertemuan ini harus kita bahas hal-hal yang bisa menyejahterakan nelayan kita. Misalkan meningkatkan produk yang dihasilkan nelayan selain ikan segar,\u201d ujar Sabrina.<\/p>\n\n\n Sabrina menyarankan agar HNSI Sumut lebih aktif melakukan pelatihan kepada para nelayan agar ikan yang dijual sesuai dengan standar yang diberlakukan swalayan, sehingga ikan nelayan bisa dijual di swalayan dengan harga yang lebih baik.<\/p>\n\n\n \u201cSetiap swalayan punya standar, nah agar barang kita bisa masuk ke sana , sama-sama lah kita buat produk kita sesuai standar, kenapa dia bisa kita tidak bisa,\u201d tambahnya.<\/p>\n\n\n Terkait masalah limbah, Sabrina mengatakan, hal itu merupakan masalah di seluruh perairan Indonesia. Persoalannya masih banyak masyarakat yang menganggap sungai sebagai drainase pembuangan sampah, tanpa menyadari limbah yang mereka buang ke sungai akan berakhir dan mencemari laut.<\/p>\n\n\n \u201cSeharusnya air sungai bisa kita gunakan airnya untuk kita mandi atau pun minum, namun karena sudah tercemar tidak bisa kita gunakan lagi. Belum ada kesadaran, kan tidak mungkin kita awasi setiap waktu,\u201d terangnya.<\/p>\n\n\n Sebelumnya, Ketua DPD HNSI Sumut Zulfahri Siagian menyampaikan berbagai persoalan yang dihadapi para nelayan. Antara lain masalah limbah yang mencemari laut dan menyebabkan tangkapan nelayan jauh berkurang. Juga sulitnya memasarkan ikan hasil tangkapan nelayan menembus pasar-pasar swalayan.<\/p>\n\n\n Zulfahri juga berharap agar dijembatani dengan beberapa organisasi perangkat daerah (OPD) yang bisa bersinergi dengan kegiatan nelayan. \u201cKita harapkan ke depan beberapa dinas terkait bisa turut serta berperan meningkatkan taraf hidup nelayan, semisal Dinas Koperasi, Dinas Pariwisata hingga Dinas Kominfo Sumut,\u201d harapnya.<\/p>\n\n\n Pada pertemuan tersebut turut hadir Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi, Keuangan, Pembangunan, Aset, dan SDA Agus Tripriyono, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Safruddin dan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Mulyadi Simatupang.rel<\/p>\n","post_title":"Sabrina Ajak HNSI Sumut Bersama Tingkatkan Kesejahteraan Nelayan","post_excerpt":"","post_status":"publish","comment_status":"open","ping_status":"open","post_password":"","post_name":"sabrina-ajak-hnsi-sumut-bersama-tingkatkan-kesejahteraan-nelayan","to_ping":"","pinged":"","post_modified":"2021-01-16 13:49:44","post_modified_gmt":"2021-01-16 13:49:44","post_content_filtered":"","post_parent":0,"guid":"https:\/\/mediaportibi.com\/?p=10130","menu_order":0,"post_type":"post","post_mime_type":"","comment_count":"0","filter":"raw"}],"next":false,"prev":false,"total_page":1},"paged":1,"column_class":"jeg_col_2o3","class":"epic_block_3"};
Hingga siaran pers ini diturunkan, tim gabungan lintas Kementerian\/Lembaga masih dalam proses pengembangan informasi dan belum ada keterangan adanya korban jiwa atas peristiwa tersebut.(rel)<\/p>\n","post_title":"BNPB: Awan Panas Gunung Semeru, Belum Ada Informasi Korban Jiwa","post_excerpt":"","post_status":"publish","comment_status":"open","ping_status":"open","post_password":"","post_name":"bnpb-awan-panas-gunung-semeru-belum-ada-informasi-korban-jiwa","to_ping":"","pinged":"","post_modified":"2021-01-16 14:09:37","post_modified_gmt":"2021-01-16 14:09:37","post_content_filtered":"","post_parent":0,"guid":"https:\/\/mediaportibi.com\/?p=10133","menu_order":0,"post_type":"post","post_mime_type":"","comment_count":"0","filter":"raw"},{"ID":10130,"post_author":"2","post_date":"2021-01-16 13:49:44","post_date_gmt":"2021-01-16 13:49:44","post_content":"\n <\/p>\n\n\n MEDAN (Portibi DNP)<\/em><\/strong>: Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Sumatera Utara (Sumut) R Sabrina mengajak Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Sumut bersama-sama meningkatkan kesejahteraan para nelayan. Antara lain dengan menjadi penghubung antara pemerintah dan nelayan.<\/p>\n\n\n Hal itu disampaikan Sabrina saat menerima kunjungan silahturahmi DPD HNSI Sumut, di Gedung Lama Kantor Gubernur Sumut, Jalan Pangeran Diponegoro Nomor 30 Medan, Jumat (15\/1). \u201cPada pertemuan ini harus kita bahas hal-hal yang bisa menyejahterakan nelayan kita. Misalkan meningkatkan produk yang dihasilkan nelayan selain ikan segar,\u201d ujar Sabrina.<\/p>\n\n\n Sabrina menyarankan agar HNSI Sumut lebih aktif melakukan pelatihan kepada para nelayan agar ikan yang dijual sesuai dengan standar yang diberlakukan swalayan, sehingga ikan nelayan bisa dijual di swalayan dengan harga yang lebih baik.<\/p>\n\n\n \u201cSetiap swalayan punya standar, nah agar barang kita bisa masuk ke sana , sama-sama lah kita buat produk kita sesuai standar, kenapa dia bisa kita tidak bisa,\u201d tambahnya.<\/p>\n\n\n Terkait masalah limbah, Sabrina mengatakan, hal itu merupakan masalah di seluruh perairan Indonesia. Persoalannya masih banyak masyarakat yang menganggap sungai sebagai drainase pembuangan sampah, tanpa menyadari limbah yang mereka buang ke sungai akan berakhir dan mencemari laut.<\/p>\n\n\n \u201cSeharusnya air sungai bisa kita gunakan airnya untuk kita mandi atau pun minum, namun karena sudah tercemar tidak bisa kita gunakan lagi. Belum ada kesadaran, kan tidak mungkin kita awasi setiap waktu,\u201d terangnya.<\/p>\n\n\n Sebelumnya, Ketua DPD HNSI Sumut Zulfahri Siagian menyampaikan berbagai persoalan yang dihadapi para nelayan. Antara lain masalah limbah yang mencemari laut dan menyebabkan tangkapan nelayan jauh berkurang. Juga sulitnya memasarkan ikan hasil tangkapan nelayan menembus pasar-pasar swalayan.<\/p>\n\n\n Zulfahri juga berharap agar dijembatani dengan beberapa organisasi perangkat daerah (OPD) yang bisa bersinergi dengan kegiatan nelayan. \u201cKita harapkan ke depan beberapa dinas terkait bisa turut serta berperan meningkatkan taraf hidup nelayan, semisal Dinas Koperasi, Dinas Pariwisata hingga Dinas Kominfo Sumut,\u201d harapnya.<\/p>\n\n\n Pada pertemuan tersebut turut hadir Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi, Keuangan, Pembangunan, Aset, dan SDA Agus Tripriyono, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Safruddin dan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Mulyadi Simatupang.rel<\/p>\n","post_title":"Sabrina Ajak HNSI Sumut Bersama Tingkatkan Kesejahteraan Nelayan","post_excerpt":"","post_status":"publish","comment_status":"open","ping_status":"open","post_password":"","post_name":"sabrina-ajak-hnsi-sumut-bersama-tingkatkan-kesejahteraan-nelayan","to_ping":"","pinged":"","post_modified":"2021-01-16 13:49:44","post_modified_gmt":"2021-01-16 13:49:44","post_content_filtered":"","post_parent":0,"guid":"https:\/\/mediaportibi.com\/?p=10130","menu_order":0,"post_type":"post","post_mime_type":"","comment_count":"0","filter":"raw"}],"next":false,"prev":false,"total_page":1},"paged":1,"column_class":"jeg_col_2o3","class":"epic_block_3"};
Dalam hal ini, khususnya masyarakat di sekitar Daerah Aliran Sungai (DAS) Curah Kobokan agar tetap waspada dalam menghadapi adanya intensitas curah hujan yang tinggi, sebab hal itu dapat memicu terjadinya banjir lahar dingin.<\/p>\n\n\n Hingga siaran pers ini diturunkan, tim gabungan lintas Kementerian\/Lembaga masih dalam proses pengembangan informasi dan belum ada keterangan adanya korban jiwa atas peristiwa tersebut.(rel)<\/p>\n","post_title":"BNPB: Awan Panas Gunung Semeru, Belum Ada Informasi Korban Jiwa","post_excerpt":"","post_status":"publish","comment_status":"open","ping_status":"open","post_password":"","post_name":"bnpb-awan-panas-gunung-semeru-belum-ada-informasi-korban-jiwa","to_ping":"","pinged":"","post_modified":"2021-01-16 14:09:37","post_modified_gmt":"2021-01-16 14:09:37","post_content_filtered":"","post_parent":0,"guid":"https:\/\/mediaportibi.com\/?p=10133","menu_order":0,"post_type":"post","post_mime_type":"","comment_count":"0","filter":"raw"},{"ID":10130,"post_author":"2","post_date":"2021-01-16 13:49:44","post_date_gmt":"2021-01-16 13:49:44","post_content":"\n <\/p>\n\n\n MEDAN (Portibi DNP)<\/em><\/strong>: Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Sumatera Utara (Sumut) R Sabrina mengajak Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Sumut bersama-sama meningkatkan kesejahteraan para nelayan. Antara lain dengan menjadi penghubung antara pemerintah dan nelayan.<\/p>\n\n\n Hal itu disampaikan Sabrina saat menerima kunjungan silahturahmi DPD HNSI Sumut, di Gedung Lama Kantor Gubernur Sumut, Jalan Pangeran Diponegoro Nomor 30 Medan, Jumat (15\/1). \u201cPada pertemuan ini harus kita bahas hal-hal yang bisa menyejahterakan nelayan kita. Misalkan meningkatkan produk yang dihasilkan nelayan selain ikan segar,\u201d ujar Sabrina.<\/p>\n\n\n Sabrina menyarankan agar HNSI Sumut lebih aktif melakukan pelatihan kepada para nelayan agar ikan yang dijual sesuai dengan standar yang diberlakukan swalayan, sehingga ikan nelayan bisa dijual di swalayan dengan harga yang lebih baik.<\/p>\n\n\n \u201cSetiap swalayan punya standar, nah agar barang kita bisa masuk ke sana , sama-sama lah kita buat produk kita sesuai standar, kenapa dia bisa kita tidak bisa,\u201d tambahnya.<\/p>\n\n\n Terkait masalah limbah, Sabrina mengatakan, hal itu merupakan masalah di seluruh perairan Indonesia. Persoalannya masih banyak masyarakat yang menganggap sungai sebagai drainase pembuangan sampah, tanpa menyadari limbah yang mereka buang ke sungai akan berakhir dan mencemari laut.<\/p>\n\n\n \u201cSeharusnya air sungai bisa kita gunakan airnya untuk kita mandi atau pun minum, namun karena sudah tercemar tidak bisa kita gunakan lagi. Belum ada kesadaran, kan tidak mungkin kita awasi setiap waktu,\u201d terangnya.<\/p>\n\n\n Sebelumnya, Ketua DPD HNSI Sumut Zulfahri Siagian menyampaikan berbagai persoalan yang dihadapi para nelayan. Antara lain masalah limbah yang mencemari laut dan menyebabkan tangkapan nelayan jauh berkurang. Juga sulitnya memasarkan ikan hasil tangkapan nelayan menembus pasar-pasar swalayan.<\/p>\n\n\n Zulfahri juga berharap agar dijembatani dengan beberapa organisasi perangkat daerah (OPD) yang bisa bersinergi dengan kegiatan nelayan. \u201cKita harapkan ke depan beberapa dinas terkait bisa turut serta berperan meningkatkan taraf hidup nelayan, semisal Dinas Koperasi, Dinas Pariwisata hingga Dinas Kominfo Sumut,\u201d harapnya.<\/p>\n\n\n Pada pertemuan tersebut turut hadir Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi, Keuangan, Pembangunan, Aset, dan SDA Agus Tripriyono, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Safruddin dan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Mulyadi Simatupang.rel<\/p>\n","post_title":"Sabrina Ajak HNSI Sumut Bersama Tingkatkan Kesejahteraan Nelayan","post_excerpt":"","post_status":"publish","comment_status":"open","ping_status":"open","post_password":"","post_name":"sabrina-ajak-hnsi-sumut-bersama-tingkatkan-kesejahteraan-nelayan","to_ping":"","pinged":"","post_modified":"2021-01-16 13:49:44","post_modified_gmt":"2021-01-16 13:49:44","post_content_filtered":"","post_parent":0,"guid":"https:\/\/mediaportibi.com\/?p=10130","menu_order":0,"post_type":"post","post_mime_type":"","comment_count":"0","filter":"raw"}],"next":false,"prev":false,"total_page":1},"paged":1,"column_class":"jeg_col_2o3","class":"epic_block_3"};
Sementara itu, masyarakat yang bermukim di sekitar Desa Sumber Mujur dan Desa Curah Koboan dan sekitarnya agar waspada dalam menghadapi potensi bencana yang dapat ditimbulkan.<\/p>\n\n\n Dalam hal ini, khususnya masyarakat di sekitar Daerah Aliran Sungai (DAS) Curah Kobokan agar tetap waspada dalam menghadapi adanya intensitas curah hujan yang tinggi, sebab hal itu dapat memicu terjadinya banjir lahar dingin.<\/p>\n\n\n Hingga siaran pers ini diturunkan, tim gabungan lintas Kementerian\/Lembaga masih dalam proses pengembangan informasi dan belum ada keterangan adanya korban jiwa atas peristiwa tersebut.(rel)<\/p>\n","post_title":"BNPB: Awan Panas Gunung Semeru, Belum Ada Informasi Korban Jiwa","post_excerpt":"","post_status":"publish","comment_status":"open","ping_status":"open","post_password":"","post_name":"bnpb-awan-panas-gunung-semeru-belum-ada-informasi-korban-jiwa","to_ping":"","pinged":"","post_modified":"2021-01-16 14:09:37","post_modified_gmt":"2021-01-16 14:09:37","post_content_filtered":"","post_parent":0,"guid":"https:\/\/mediaportibi.com\/?p=10133","menu_order":0,"post_type":"post","post_mime_type":"","comment_count":"0","filter":"raw"},{"ID":10130,"post_author":"2","post_date":"2021-01-16 13:49:44","post_date_gmt":"2021-01-16 13:49:44","post_content":"\n <\/p>\n\n\n MEDAN (Portibi DNP)<\/em><\/strong>: Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Sumatera Utara (Sumut) R Sabrina mengajak Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Sumut bersama-sama meningkatkan kesejahteraan para nelayan. Antara lain dengan menjadi penghubung antara pemerintah dan nelayan.<\/p>\n\n\n Hal itu disampaikan Sabrina saat menerima kunjungan silahturahmi DPD HNSI Sumut, di Gedung Lama Kantor Gubernur Sumut, Jalan Pangeran Diponegoro Nomor 30 Medan, Jumat (15\/1). \u201cPada pertemuan ini harus kita bahas hal-hal yang bisa menyejahterakan nelayan kita. Misalkan meningkatkan produk yang dihasilkan nelayan selain ikan segar,\u201d ujar Sabrina.<\/p>\n\n\n Sabrina menyarankan agar HNSI Sumut lebih aktif melakukan pelatihan kepada para nelayan agar ikan yang dijual sesuai dengan standar yang diberlakukan swalayan, sehingga ikan nelayan bisa dijual di swalayan dengan harga yang lebih baik.<\/p>\n\n\n \u201cSetiap swalayan punya standar, nah agar barang kita bisa masuk ke sana , sama-sama lah kita buat produk kita sesuai standar, kenapa dia bisa kita tidak bisa,\u201d tambahnya.<\/p>\n\n\n Terkait masalah limbah, Sabrina mengatakan, hal itu merupakan masalah di seluruh perairan Indonesia. Persoalannya masih banyak masyarakat yang menganggap sungai sebagai drainase pembuangan sampah, tanpa menyadari limbah yang mereka buang ke sungai akan berakhir dan mencemari laut.<\/p>\n\n\n \u201cSeharusnya air sungai bisa kita gunakan airnya untuk kita mandi atau pun minum, namun karena sudah tercemar tidak bisa kita gunakan lagi. Belum ada kesadaran, kan tidak mungkin kita awasi setiap waktu,\u201d terangnya.<\/p>\n\n\n Sebelumnya, Ketua DPD HNSI Sumut Zulfahri Siagian menyampaikan berbagai persoalan yang dihadapi para nelayan. Antara lain masalah limbah yang mencemari laut dan menyebabkan tangkapan nelayan jauh berkurang. Juga sulitnya memasarkan ikan hasil tangkapan nelayan menembus pasar-pasar swalayan.<\/p>\n\n\n Zulfahri juga berharap agar dijembatani dengan beberapa organisasi perangkat daerah (OPD) yang bisa bersinergi dengan kegiatan nelayan. \u201cKita harapkan ke depan beberapa dinas terkait bisa turut serta berperan meningkatkan taraf hidup nelayan, semisal Dinas Koperasi, Dinas Pariwisata hingga Dinas Kominfo Sumut,\u201d harapnya.<\/p>\n\n\n Pada pertemuan tersebut turut hadir Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi, Keuangan, Pembangunan, Aset, dan SDA Agus Tripriyono, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Safruddin dan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Mulyadi Simatupang.rel<\/p>\n","post_title":"Sabrina Ajak HNSI Sumut Bersama Tingkatkan Kesejahteraan Nelayan","post_excerpt":"","post_status":"publish","comment_status":"open","ping_status":"open","post_password":"","post_name":"sabrina-ajak-hnsi-sumut-bersama-tingkatkan-kesejahteraan-nelayan","to_ping":"","pinged":"","post_modified":"2021-01-16 13:49:44","post_modified_gmt":"2021-01-16 13:49:44","post_content_filtered":"","post_parent":0,"guid":"https:\/\/mediaportibi.com\/?p=10130","menu_order":0,"post_type":"post","post_mime_type":"","comment_count":"0","filter":"raw"}],"next":false,"prev":false,"total_page":1},"paged":1,"column_class":"jeg_col_2o3","class":"epic_block_3"};
Mengenai status gunung, saat ini Gunung Semeru masih berada pada level II atau 'Waspada' dan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) sedang melakukan evaluasi lebih lanjut.<\/p>\n\n\n Sementara itu, masyarakat yang bermukim di sekitar Desa Sumber Mujur dan Desa Curah Koboan dan sekitarnya agar waspada dalam menghadapi potensi bencana yang dapat ditimbulkan.<\/p>\n\n\n Dalam hal ini, khususnya masyarakat di sekitar Daerah Aliran Sungai (DAS) Curah Kobokan agar tetap waspada dalam menghadapi adanya intensitas curah hujan yang tinggi, sebab hal itu dapat memicu terjadinya banjir lahar dingin.<\/p>\n\n\n Hingga siaran pers ini diturunkan, tim gabungan lintas Kementerian\/Lembaga masih dalam proses pengembangan informasi dan belum ada keterangan adanya korban jiwa atas peristiwa tersebut.(rel)<\/p>\n","post_title":"BNPB: Awan Panas Gunung Semeru, Belum Ada Informasi Korban Jiwa","post_excerpt":"","post_status":"publish","comment_status":"open","ping_status":"open","post_password":"","post_name":"bnpb-awan-panas-gunung-semeru-belum-ada-informasi-korban-jiwa","to_ping":"","pinged":"","post_modified":"2021-01-16 14:09:37","post_modified_gmt":"2021-01-16 14:09:37","post_content_filtered":"","post_parent":0,"guid":"https:\/\/mediaportibi.com\/?p=10133","menu_order":0,"post_type":"post","post_mime_type":"","comment_count":"0","filter":"raw"},{"ID":10130,"post_author":"2","post_date":"2021-01-16 13:49:44","post_date_gmt":"2021-01-16 13:49:44","post_content":"\n <\/p>\n\n\n MEDAN (Portibi DNP)<\/em><\/strong>: Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Sumatera Utara (Sumut) R Sabrina mengajak Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Sumut bersama-sama meningkatkan kesejahteraan para nelayan. Antara lain dengan menjadi penghubung antara pemerintah dan nelayan.<\/p>\n\n\n Hal itu disampaikan Sabrina saat menerima kunjungan silahturahmi DPD HNSI Sumut, di Gedung Lama Kantor Gubernur Sumut, Jalan Pangeran Diponegoro Nomor 30 Medan, Jumat (15\/1). \u201cPada pertemuan ini harus kita bahas hal-hal yang bisa menyejahterakan nelayan kita. Misalkan meningkatkan produk yang dihasilkan nelayan selain ikan segar,\u201d ujar Sabrina.<\/p>\n\n\n Sabrina menyarankan agar HNSI Sumut lebih aktif melakukan pelatihan kepada para nelayan agar ikan yang dijual sesuai dengan standar yang diberlakukan swalayan, sehingga ikan nelayan bisa dijual di swalayan dengan harga yang lebih baik.<\/p>\n\n\n \u201cSetiap swalayan punya standar, nah agar barang kita bisa masuk ke sana , sama-sama lah kita buat produk kita sesuai standar, kenapa dia bisa kita tidak bisa,\u201d tambahnya.<\/p>\n\n\n Terkait masalah limbah, Sabrina mengatakan, hal itu merupakan masalah di seluruh perairan Indonesia. Persoalannya masih banyak masyarakat yang menganggap sungai sebagai drainase pembuangan sampah, tanpa menyadari limbah yang mereka buang ke sungai akan berakhir dan mencemari laut.<\/p>\n\n\n \u201cSeharusnya air sungai bisa kita gunakan airnya untuk kita mandi atau pun minum, namun karena sudah tercemar tidak bisa kita gunakan lagi. Belum ada kesadaran, kan tidak mungkin kita awasi setiap waktu,\u201d terangnya.<\/p>\n\n\n Sebelumnya, Ketua DPD HNSI Sumut Zulfahri Siagian menyampaikan berbagai persoalan yang dihadapi para nelayan. Antara lain masalah limbah yang mencemari laut dan menyebabkan tangkapan nelayan jauh berkurang. Juga sulitnya memasarkan ikan hasil tangkapan nelayan menembus pasar-pasar swalayan.<\/p>\n\n\n Zulfahri juga berharap agar dijembatani dengan beberapa organisasi perangkat daerah (OPD) yang bisa bersinergi dengan kegiatan nelayan. \u201cKita harapkan ke depan beberapa dinas terkait bisa turut serta berperan meningkatkan taraf hidup nelayan, semisal Dinas Koperasi, Dinas Pariwisata hingga Dinas Kominfo Sumut,\u201d harapnya.<\/p>\n\n\n Pada pertemuan tersebut turut hadir Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi, Keuangan, Pembangunan, Aset, dan SDA Agus Tripriyono, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Safruddin dan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Mulyadi Simatupang.rel<\/p>\n","post_title":"Sabrina Ajak HNSI Sumut Bersama Tingkatkan Kesejahteraan Nelayan","post_excerpt":"","post_status":"publish","comment_status":"open","ping_status":"open","post_password":"","post_name":"sabrina-ajak-hnsi-sumut-bersama-tingkatkan-kesejahteraan-nelayan","to_ping":"","pinged":"","post_modified":"2021-01-16 13:49:44","post_modified_gmt":"2021-01-16 13:49:44","post_content_filtered":"","post_parent":0,"guid":"https:\/\/mediaportibi.com\/?p=10130","menu_order":0,"post_type":"post","post_mime_type":"","comment_count":"0","filter":"raw"}],"next":false,"prev":false,"total_page":1},"paged":1,"column_class":"jeg_col_2o3","class":"epic_block_3"};
Adapun peristiwa tersebut juga dikonfirmasi oleh Bupati Lumajang, Thoriqul Haq bahwa perkiraan awal lokasi tersebut berada di daerah sekitar Desa Sumber Mujur dan Desa Curah Koboan.<\/p>\n\n\n Mengenai status gunung, saat ini Gunung Semeru masih berada pada level II atau 'Waspada' dan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) sedang melakukan evaluasi lebih lanjut.<\/p>\n\n\n Sementara itu, masyarakat yang bermukim di sekitar Desa Sumber Mujur dan Desa Curah Koboan dan sekitarnya agar waspada dalam menghadapi potensi bencana yang dapat ditimbulkan.<\/p>\n\n\n Dalam hal ini, khususnya masyarakat di sekitar Daerah Aliran Sungai (DAS) Curah Kobokan agar tetap waspada dalam menghadapi adanya intensitas curah hujan yang tinggi, sebab hal itu dapat memicu terjadinya banjir lahar dingin.<\/p>\n\n\n Hingga siaran pers ini diturunkan, tim gabungan lintas Kementerian\/Lembaga masih dalam proses pengembangan informasi dan belum ada keterangan adanya korban jiwa atas peristiwa tersebut.(rel)<\/p>\n","post_title":"BNPB: Awan Panas Gunung Semeru, Belum Ada Informasi Korban Jiwa","post_excerpt":"","post_status":"publish","comment_status":"open","ping_status":"open","post_password":"","post_name":"bnpb-awan-panas-gunung-semeru-belum-ada-informasi-korban-jiwa","to_ping":"","pinged":"","post_modified":"2021-01-16 14:09:37","post_modified_gmt":"2021-01-16 14:09:37","post_content_filtered":"","post_parent":0,"guid":"https:\/\/mediaportibi.com\/?p=10133","menu_order":0,"post_type":"post","post_mime_type":"","comment_count":"0","filter":"raw"},{"ID":10130,"post_author":"2","post_date":"2021-01-16 13:49:44","post_date_gmt":"2021-01-16 13:49:44","post_content":"\n <\/p>\n\n\n MEDAN (Portibi DNP)<\/em><\/strong>: Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Sumatera Utara (Sumut) R Sabrina mengajak Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Sumut bersama-sama meningkatkan kesejahteraan para nelayan. Antara lain dengan menjadi penghubung antara pemerintah dan nelayan.<\/p>\n\n\n Hal itu disampaikan Sabrina saat menerima kunjungan silahturahmi DPD HNSI Sumut, di Gedung Lama Kantor Gubernur Sumut, Jalan Pangeran Diponegoro Nomor 30 Medan, Jumat (15\/1). \u201cPada pertemuan ini harus kita bahas hal-hal yang bisa menyejahterakan nelayan kita. Misalkan meningkatkan produk yang dihasilkan nelayan selain ikan segar,\u201d ujar Sabrina.<\/p>\n\n\n Sabrina menyarankan agar HNSI Sumut lebih aktif melakukan pelatihan kepada para nelayan agar ikan yang dijual sesuai dengan standar yang diberlakukan swalayan, sehingga ikan nelayan bisa dijual di swalayan dengan harga yang lebih baik.<\/p>\n\n\n \u201cSetiap swalayan punya standar, nah agar barang kita bisa masuk ke sana , sama-sama lah kita buat produk kita sesuai standar, kenapa dia bisa kita tidak bisa,\u201d tambahnya.<\/p>\n\n\n Terkait masalah limbah, Sabrina mengatakan, hal itu merupakan masalah di seluruh perairan Indonesia. Persoalannya masih banyak masyarakat yang menganggap sungai sebagai drainase pembuangan sampah, tanpa menyadari limbah yang mereka buang ke sungai akan berakhir dan mencemari laut.<\/p>\n\n\n \u201cSeharusnya air sungai bisa kita gunakan airnya untuk kita mandi atau pun minum, namun karena sudah tercemar tidak bisa kita gunakan lagi. Belum ada kesadaran, kan tidak mungkin kita awasi setiap waktu,\u201d terangnya.<\/p>\n\n\n Sebelumnya, Ketua DPD HNSI Sumut Zulfahri Siagian menyampaikan berbagai persoalan yang dihadapi para nelayan. Antara lain masalah limbah yang mencemari laut dan menyebabkan tangkapan nelayan jauh berkurang. Juga sulitnya memasarkan ikan hasil tangkapan nelayan menembus pasar-pasar swalayan.<\/p>\n\n\n Zulfahri juga berharap agar dijembatani dengan beberapa organisasi perangkat daerah (OPD) yang bisa bersinergi dengan kegiatan nelayan. \u201cKita harapkan ke depan beberapa dinas terkait bisa turut serta berperan meningkatkan taraf hidup nelayan, semisal Dinas Koperasi, Dinas Pariwisata hingga Dinas Kominfo Sumut,\u201d harapnya.<\/p>\n\n\n Pada pertemuan tersebut turut hadir Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi, Keuangan, Pembangunan, Aset, dan SDA Agus Tripriyono, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Safruddin dan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Mulyadi Simatupang.rel<\/p>\n","post_title":"Sabrina Ajak HNSI Sumut Bersama Tingkatkan Kesejahteraan Nelayan","post_excerpt":"","post_status":"publish","comment_status":"open","ping_status":"open","post_password":"","post_name":"sabrina-ajak-hnsi-sumut-bersama-tingkatkan-kesejahteraan-nelayan","to_ping":"","pinged":"","post_modified":"2021-01-16 13:49:44","post_modified_gmt":"2021-01-16 13:49:44","post_content_filtered":"","post_parent":0,"guid":"https:\/\/mediaportibi.com\/?p=10130","menu_order":0,"post_type":"post","post_mime_type":"","comment_count":"0","filter":"raw"}],"next":false,"prev":false,"total_page":1},"paged":1,"column_class":"jeg_col_2o3","class":"epic_block_3"};