Ketua ProJo Pastikan Jokowi Akan Bergabung Dengan Partai Lain Setelah Tidak Menjadi Kader PDIP 

 

 

JAKARTA(Portibi DNP): Ketua Umum relawan Pro Jokowi (ProJo) Budi Arie Setiadi memastikan Presiden Joko Widodo akan mengikuti partai politik (parpol) lain setelah tidak lagi menjadi kader PDIP. Menurut Budi Arie, berbakti kepada bangsa dapat dilakukan melalui tempat lain selain PDIP.

 

Meskipun Budi Arie tidak menyebut partai mana yang akan dijadikan tujuan Jokowi, dia meminta publik untuk bersabar menunggu pengumuman lebih lanjut. Terpisah, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menyatakan Jokowi dan Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka telah menjadi bagian dari keluarga besar Partai Golkar, menyusul pencoretan mereka oleh PDIP.

 

Ada beberapa partai yang terang-terangan ingin mengajak Jokowi bergabung. Namun, Jokowi yang akan purna tugas sebagai Presiden RI, Oktober mendatang, masih belum memberikan jawaban.

 

Sebagai orang yang cukup dekat dengan Presiden, Budi Arie mengaku sudah tahu ke mana Jokowi akan berlabuh. Saat ditemui wartawan di kompleks Istana Kepresidenan, Budi Arie meminta wartawan sabar soal warna seragam partai yang kelak akan dipakai Jokowi.

 

“Ya tunggu saja,” ujar Budi Arie, Selasa (30/4/2024).

 

Dalam kesempatan ini, Budi juga mengatakan bahwa pernyataan elite PDIP yang menyebut Jokowi bukan lagi kadernya merupakan hal yang biasa dalam urusan politik. Dia pun menyampaikan, Kepala Negara tidak pusing jika tak lagi dianggap bagian dari partai yang dipimpin Megawati Soekarnoputri itu. Sebab, mengabdi untuk negara bisa dilakukan lewat mana saja.**

Berita Terkait

Celoteh Si Bolo

Gubsu minta Menteri ATR BPN persoalan tanah eks HGU PTPN II diselesaikan secepatnya
Bolo: Kalau boleh tanahnya untuk rakyat yang sudah mendiaminya pak Gubsu, he he he

Lapor Pak  Kapoldasu, tambang ilegal disepanjang Sungai Batang Natal masih beroperasi..
Bolo: Sikat aja pak, Tentu kita dukung

Masih marak judi, aparat penegak hukum harus beraksi
Bolo: Jangan Pandang bulu pak, hajar.

 

 

Terkini

Paling Banyak Komentar