MEDAN(Portibi DNP): Diduga ada gudang penyimpanan (Penimbunan-red) Bahan Bakar Minyak (BBM) di tengah padat penduduk kembali ditemukan. Dari gudang tersebut berpotensi rawan kebakaran.
Gudang diduga penimbunan BBM yang disebut-sebut dikelola RH itu (Warga sipil-red) berada di jalan pasar lama, Gudang Kapur Lingkungan 29, Kelurahan Pekan Labuhan, Kecamatan Medan Labuhan, kota Medan, Provinsi Sumatera Utara.
Warga di sana khawatirkan dapat menyebabkan kebakaran yang mengancam keselamatan masyarakat sekitar.
Menurut pengakuan warga yang minta namanya tidak disebut mengatakan, gudang penyimpanan BBM yang diduga ilegal itu terletak di tengah-tengah pemukiman warga dan sangat dekat dengan rumah-rumah penduduk. Warga mengaku khawatir kalau gudang tersebut dapat meledak atau terbakar dan menyebabkan kebakaran yang dapat meluas ke rumah-rumah warga.
“Kami khawatir kalau gudang penyimpanan BBM tersebut dapat meledak atau terbakar dan menyebabkan kebakaran yang dapat meluas ke rumah-rumah warga. Kami minta Aparat Penegak Hukum (APH) segera bertindak, jangan menunggu adanya korban,” ujar warga setempat di warung kopi Belawan.
Baca: Mesin Tembak Ikan Milik ‘C’ Menjamur diwilayah Hukum Polres Belawan
Warga juga mengaku heran soal keberadaan gudang penimbunan BBM di kampungnya.
“Sebenarnya masyarakat di sanapun heran, kok bisa gudang penimbunan BBM ada di daerah padat penduduk. Harusnya Kepala Lingkungan dan Lurah melaporkan masalah ini ke aparat penegak hukum”, harap warga.
Pemerintah setempat belum memberikan komentar terkait isu ini. Namun, warga berharap bahwa pemerintah dapat memperhatikan kepentingan masyarakat luas dan melakukan langkah-langkah untuk memastikan keselamatan warga sekitar.
“Kami berharap bahwa pemerintah dapat memperhatikan kepentingan masyarakat dan melakukan langkah-langkah untuk memastikan keselamatan warga sekitar,” tambah warga.
