LABURA(Portibi DNP): Setelah sebelumnya mencatut nama Sekretaris Daerah (sekda), H. M. Suib, untuk melakukan penipuan, kali ini penipu yang diyakini merupakan sindikat ini tampak semakin berani melakukan aksinya. Tak tanggung-tanggung, nama Bupati Labuhanbatu Utara, Hendriyanto Sitorus pun kini mulai mereka gunakan untuk melancarkan aksinya.
Diketahui berdasarkan unggahan status di akun facebook miliknya, H. M. Suib mengumumkan kepada masyarakat luas agar berhati-hati ketika ada pesan whatsapp berisi permintaan maupun pemberian bantuan atas namanya.
“Kepada sahabat semua, awak beritahukan bahwa telah ada mencatut nama awak untuk mentransfer uang, dan sudah ada korban. Hati-hati, seakan-akan awak mentransfer uang, padahal bohong. Lalu si penipu ini minta transferkan lagi uang itu sebagian, dan ditransferlah dengan uang pribadi. Canggih penipu ini, ” demikian bunyi unggahan Sekda Labura ini di akun facebooknya dan dilengkapi tangkapan layar slip palsu pengiriman uang.
Di kolom komentar, M. Suib menjelaskan, modus yang digunakan penipu adalah membuat seolah-olah M. Suib ada mengirim uang ke rekening Badan Kenaziran Mesjid (BKM) Nurul Iman sebesar Rp. 35 juta. Kemudian penipu menyuruh BKM tersebut untuk mengirimkan sebagian uang itu ke musholah.
Merasa yakin itu adalah pesan dari M. Suib, BKM pun mengirimkan sebesar Rp. 7 juta ke rekening yang dikirimkan penipu, seolah-olah itu adalah rekening milik mushola. Apesnya, uang yang ditransfer itu adalah uang yang berasal dari rekening pribadinya.
Berbeda dengan H. M. Suib, nama Bupati Labura, Hendriyanto Sitorus pun turut dicatut sebuah nomor yang mencoba melakukan penipuan kepada seorang warga Labura.
Pencatutan nama Hendriyanto yang saat ini sedang menjalankan ibadah umroh di tanah suci Mekkah ini justru jauh lebih berani dan canggih. Sebuah akun whatsapp dengan nomor +62 852 2846 3787 menyamar sebagai Hendriyanto dan dengan berani melakukan panggilan video call kepada targetnya. Dalam panggilan video, si penipu tampak menampilkan gambar Hendriyanto Sitorus.
Keterangan dari Sekda, H. M. Suib, MM, si penipu yang menggunakan foto Bupati Labura ini, dalam panggilan videonya sempat mengajak targetnya untuk bertemu, namun karena target yang merupakan warga Labura ini merasa curiga, akhirnya dia mengabaikannya kemudian mengumumkan adanya percobaan penipuan itu ke media sosial.
“Modusnya bervideo call, ber WA seakan-akan Pak Bupati. Awalnya ngajak jumpa langsung, namun si penerima sudah curiga duluan, dek, ” jelas Suib saat dikonfirmasi Portibi DNP, rabu 1 Februari 2023.
Amatan Portibi DNP, menyikapi terjadinya modus penipuan yang mengatasnamakan Bupati Labura, Hendriyanto Sitorus ini, tampak akun resmi milik Dinas Komunikasi dan Informasi Labura sudah menayangkan himbuan agar masyarakat waspada dan tidak merespon jika ada pesan atau pun telepon yang mengatasnamakan pejabat Labura dan meminta sejumlah uang. (NB)
