Pemkab Madina Terkesan Tidak Serius Berantas Cafe Remang Remang di Wilayah Pantai Barat 

Ilustrasi

 

Mandailing Natal (Portibi DNP): Setelah banyaknya menerima laporan dari berbagai kalangan masyarakat tentang adanya beroperasi Cafe remang-remang di wilayah Pantai Barat Kabupaten Mandailing Natal, Portibi DNP melakukan investigasi ke beberapa Kecamatan di wilayah Pantai Barat yang disinyalir ada berdiri disana cafe remang-remang yang mana tidak dapat dipungkiri bahwa tempat ini juga digunakan oleh tamu atau pengunjung cafe tersebut sebagai tempat negosiasi untuk melakukan perbuatan maksiat.

Perlu di ketahui oleh Instansi terkait di Pemerintahan Kabupaten Mandailing Natal bahwa, hasil investigasi Portibi DNP ke lokasi Cafe remang-remang tersebut tempatnya berada di Desa Huta Raja Kecamatan Ranto Baik disini ada dua cafe.

ironisnya keberadaan cafe ini dipinggir jalan besar mau menuju Propinsi Sumatera Barat di Kec

amatan Lingga Bayu ada, 2 cafe lokasinya berada di daerah lahan pertambangan ex PT.M3 di Kecamatan Sinunukan, 1 cafe lokasi nya berada di daerah Pasir putih dan di Kecamatan Muara Batang Gadis ada satu cafe tempatnya berada di daerah lewat Desa Sikapas.

Pemberantasan tempat maksiat ini, hasil investigasi Portibi DNP, di lapangan, permasalahan cafe ini memang sering dilakukan razia, seperti di Kecamatan Lingga Bayu namun setelah razia.

3 hari kemu dian beroperasi kembali ini terjadi karena mereka yang bekerja di sana hanya sebatas di beri peringatan saja jadi rasa takut itu tidak ada pada mereka.

Untuk itu para tokoh masyarakat di daerah yang ada beroperasi cafe remang-remangnya, sangat berharap kepada Bupati Mandailing Natal, Syaipullah Nasution, kiran ya sangat diharapkan secepatnya untuk melakukan operasi yang signifikan, sehingga pemilik cafe maupun kepada pelayan-pelayan yang ada di cafe tersebut diberi sangsi yang berat sehingga ada efek jeranya bila perlu perempuan-perempuannya di kirim ke Panti Rehabilitasi di Berastagi.NL

Berita Terkait

Celoteh Si Bolo

Gubsu minta Menteri ATR BPN persoalan tanah eks HGU PTPN II diselesaikan secepatnya
Bolo: Kalau boleh tanahnya untuk rakyat yang sudah mendiaminya pak Gubsu, he he he

Lapor Pak  Kapoldasu, tambang ilegal disepanjang Sungai Batang Natal masih beroperasi..
Bolo: Sikat aja pak, Tentu kita dukung

Masih marak judi, aparat penegak hukum harus beraksi
Bolo: Jangan Pandang bulu pak, hajar.

 

Terkini

  • Paling Banyak Komentar