FOTO: Jasmiin Ypraus asal Estonia saat beraksi di nomor Ski Ladies GP1 pada Aquabike World Championship 2024 di Pantai Waterfront Pantai Puteri Lopian, Kecamatan Pangururan, Kabupaten Samosir, Sabtu (16/11/2024). Jasmiin telah mengumpulkan 126 poin mengungguli peserta lainnya. (Diskominfo Sumut / Fahmi Aulia)
SAMOSIR (Portibi DNP): Aquabike Jetski World Championship 2024 semakin seru. Persaingan ketat Jessica Chavanne juara bertahan dunia jetski wanita dan Jasmiin Ypraus semakin sengit, usai Race Moto 1 Aquabike World Championship 2024, di Pantai Waterfront Pangururan, Kecamatan Pangururan, Kabupaten Samosir, Sabtu (16/11/2024).
Jessica Chavanne, rider asal Prancis masih tertinggal poin dari Jasmiin, rider asal Estonia. Namun Jessica berhasil memangkas selisih poin 12 menjadi sisa 9 poin. Jasmiin telah mengumpulkan 126 poin mengungguli peserta lainnya. Jasmiin dan Jessica terbilang rival abadi pejetski wanita selama 5 tahun.
“Tantangan meningkat. Sirkuit di Danau Toba Samosir memiliki perbedaan dari sirkuit lain, karena lebih menantang. Saya berharap peforma besok lebih baik, untuk meraih juara,” kata Jessica.
Jessica sebelumnya mengaku kurang yakin bisa naik podium utama. Dirinya merasa persaingan ketat di Danau Toba bukan hal yang mudah untuk ditaklukkan, karena punya karakter ombak dan suhu air yang berbeda.
Aquabike Jetski World Championship di Danau Toba diikuti para pembalap terbaik 30 negara. Beragam side event dikemas oleh InJourney dengan Pesta Rakyat, pertunjukan tradisional, dan juga pesta musik yang menghadirkan musisi nasional dan juga lokal, kompetisi Solu Bolon atau Perahu Naga yang diikuti 8 kabupaten juga turut memeriahkan Pesta Rakyat Danau Toba kali ini.
Aquabike Jetski World Championship Danau Toba yang diselenggarakan oleh InJourney melalui kolaborasi dengan anak usahanya, InJourney Tourism Development Corporation (ITDC) akan berlangsung hingga 17 November 2024.
Ribuan penonton yang menyaksikan pertandingan Aquabike Jetski World Championship 2024 nampak antusias meskipun diguyur hujan. Mereka menggunakan payung, jas hujan, bahkan kardus hingga pertandingan babak penyisihan selesai. **