Gabungan Kelompok Tani Masyarakat Nusantara Unjuk Rasa di Bundaran Sampali Resident, Sebagai Rakyat Minta Kesempatan Memiliki Tanah

Foto: Aksi Gabungan Kelompok Tani Masyarakat Nusantara di Bundaran Sampali Resident

 

 

DELI SERDANG(Portibi DNP): Ratusan  masyarakat Desa Sampali sekitarnya yang tergabung dalam Kelompok Tani Masyarakat Nusantara (KTMN), melakukan aksi unjuk rasa di Bundaran Sampali Resident, Desa Sampali Kecamatan Percut Seituan Kabupaten Deli Serdang.

Dalam aksinya, mereka meminta Pemerintah dan Negara memberi mereka kesempatan memiliki Tanah Eks Perkebunan yang merupakan Tanah Negara.

 

Ustad M. Dahrul Yusuf sebagai Ketua, dan Rizal Pakpahan sebagai Sekretaris, Gabungan Kelompok Tani Nusantara melakukan orasi secara bergantian dari atas Mobil bak terbuka. Atas nama Gabungan Kelompok Tani, Ustad Dahrul Yusuf menilai tidak tepat Tali Asih yang di berikan PT NDP kepada warga masyarakat yang telah menempati lahan perkebunan selama puluhan tahun.

“Jika memang di beri kesempatan untuk membayar SPS, warga masyarakat siap membayarnya,” ujar Ustad Darul Yusuf, Senin (01/04/2024).

 

Para warga juga mendesak agar areal seluas 863 Hektare di wilayah Desa Sampali yang sudah di kuasai warga masyarakat di serahkan kepada mereka.

 

Perwakilan dari BPRPI, Harun Noeh menyampaikan orasinya yang mendukung aspirasi warga masyarakat untuk bisa mendapatkan Lahan untuk Permukiman mereka. Apa lagi mereka sudah cukup lama berada dan hidup di atas Lahan tersebut.

 

Aksi yang berlangsung sekitar satu Jam itu, berakhir setelah Rizal Pakpahan menyampaikan butir-butir tuntutan mereka. Para pengunjuk rasa meninggalkan lokasi dengan tertib.

Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram
Email
Print

Related Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Hati hati pak, mantan koruptor yang mainkan peran perpolitikan di Sumut dibelakang layar..

-Bolo: Bah sembunyi di dalam terang, sakitnya tak seberapa, malunya ini .

 

 

-Lapor Pak  Kapoldasu, tambang ilegal disepanjang Sungai Batang Natal masih beroperasi..

-Bolo: Sikat aja pak, Tentu kita dukung

 

-Masih marak judi, aparat penegak hukum harus beraksi

Jangan Pandang bulu pak, hajar.