Bobby Nasution Jadikan Safari Natal Wadah Dekatkan Pemko Medan dengan Masyarakat

 

MEDAN (Portibi DNP) : Pemerintah Kota (Pemko) Medan melaksanakan safari Natal di Gereja HKBP Simpang Limun Jalan Saudara Medan, Minggu (10/12/2023).

Kedatangan Walikota Medan Muhammad Bobby Afif Nasution ke gereja tersebutpun disambut gembira dan penuh suka cita, ratusan jemaat.

Selain mempererat kebersamaan, momen ini juga dijadikan ajang untuk mendengar dan menyerap langsung keluhan masyarakat guna ditindaklanjuti.

“Selain bersilaturahmi, manfaat dari Safari Natal ini juga sebagai wadah untuk mendekatkan Pemko Medan dengan masyarakat. Selain itu masyarakat juga bisa sharing dan menyampaikan keluhannya sehingga dapat segera diatasi,” kata Bobby.

Didampingi sejumlah pimpinan perangkat daerah di lingkungan Pemko Medan, menantu Presiden Joko Widodo ini selanjutnya menyampaikan, saat ini sudah memasuki tahun politik dan Pemilu 2024 akan berlangsung pada Februari mendatang.

Terkait itu, Bobby berpesan agar jangan sampai terpecah belah. “Ingat, berbeda pilihan dalam menentukan calon pemimpin itu hal biasa,” ungkapnya mengingatkan.

Jika ingin menyampaikan sesuatu, kata Bobby Nasution, sampaikan saja tentang hal-hal baik tentang pasangan calon yang telah menjadi pilihan. “Mudah-mudahan, keamanan, kenyamanan dan kekondusifan Kota Medan bisa tetap terjaga saat ini dan usai Pemilu nanti,” pesannya.

Sebelumnya, Pendeta Santo Marpaung menyampaikan ucapan terima kasih kepada menantu Presiden Joko Widodo ini karena telah memilih HKBP Simpang Limun sebagai salah satu gereja untuk digelarnya Safari Natal Pemko Medan tersebut.

“Di Gereja HKBP Simpang Limun ini memiliki 17 orang yang mengajar Sekolah Minggu. Dimana, hanya 2 orang saja yang baru mendapatkan santunan pelayanan rohani dari Pemko Medan, sedangkan 15 orang lagi belum dapat.

“Kami mohon kepada Pak Wali agar membantunya sehingga yang 15 orang itu dapat menerima santunan dari Pemko Medan. Dengan demikian mereka dapat lebih semangat dalam mendidik anak-anak penerus bangsa di Sekolah Minggu,” harapnya.

Menyikapi permintaan pendeta soal 15 orang guru Sekolah Minggu yang belum mendapat santunan pelayanan rohani dari Pemko Medan tersebut, Bobby Nasution langsung menginstruksikan Dinas Sosial Kota Medan agar segera mendata untuk diajukan.

“Sebanyak 15 orang guru Sekolah Minggu yang belum dapat santunan pelayanan rohani, kami data dulu. Jadi mereka nantinya bisa mendapatkannya di tahun 2024,” jelasnya.

Dalam Safari Natal tersebut, Bobby Nasution juga menyerahkan sejumlah bantuan dari Pemko Medan di antaranya bantuan renovasi gereja sebesar Rp. 50 juta dan bantuan sosial sebesar Rp. 10 juta. Lalu, menyerahkan akte kelahiran, akte perkawinan, KTP serta KK. Kemudian, buku bacaan, tanaman hidroponik, dan satu set tenis meja.P06

Editor:  AS

Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram
Email
Print

Related Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Hati hati pak, mantan koruptor yang mainkan peran perpolitikan di Sumut dibelakang layar..

-Bolo: Bah sembunyi di dalam terang, sakitnya tak seberapa, malunya ini .

 

 

-Lapor Pak  Kapoldasu, tambang ilegal disepanjang Sungai Batang Natal masih beroperasi..

-Bolo: Sikat aja pak, Tentu kita dukung

 

-Masih marak judi, aparat penegak hukum harus beraksi

Jangan Pandang bulu pak, hajar.